JURNAL GAYA - Mandi adalah aktivitas yang menyenangkan dan menenangkan. Selain membuat badanmu segar dan bersih, mandi pun bisa membuat pikiranmu relaks.
Alih-alih mendapatkan kulit yang sehat dan berkilau, banyak orang yang malah mengeluhkan kulitnya kering, gatal, atau sensitif setelah mandi.
Berikut ini, adalah kesalahan yang tanpa sadar kita lakukan ketika mandi, hingga mengakibatkan kulit menjadi rusak.
1. Air Mandi yang Terlalu Panas
Kulitmu mendadak kering dan gatal? Coba kamu cek air mandi kamu. Apakah suhunya terlalu panas atau tidak karena bisa jadi kerusakan kulitmu disebabkan oleh mandi air panas.
Baca Juga: Waspada! Kenali Faktor Penyebab Stroke dan Tanda-tandanya!
Seorang dokter kulit di Cleveland Clinic, Ohio, Amerika Serikat, Melissa Piliang, MD mengatakan bahwa efek dari mandi air panas selain mengeringkan kulit juga dapat menyebabkan eksim meradang.
Dokter Piliang mengatakan cara terbaik untuk menikmati air panas tanpa merusak kulit dengan dua cara.
"Pertama, nyalakan pancuran Anda sepanas yang Anda inginkan," jelasnya. "Biarkan kulitmu menjadi nyaman dan beruap hangat. Setelah tubuhmu merasa panas, turunkan suhunya hingga ke suhu air yang nyaman, setelah itu kamu bisa menggunakannya lagi."
2. Menggunakan Sabun yang Berformula Keras
Kamu mungkin senang jika kulit kamu bersih kesat setelah digosok dengan menggunakan sabun yang mengandung bahan antibakteri atau deterjen.
Baca Juga: Tukul Arwana Terkena Pendarahan Otak, Vega Darwanti Turut Sedih dan Doakan Kesembuhan
Tapi ternyata hal tersebut dapat menyebabkan kulit kamu mudah teriritasi karena kekurangan minyak alaminya.
Dr. Piliang merekomendasikan untuk tidak menggunakan sabun antibakteri saat mandi dan mencari produk yang bebas pewangi juga mengandung pelembab tambahan.
Karena jenis kulit setiap orang berbeda, kamu perlu mencari produk yang tepat sesuai jenis kulitmu.
3. Terlalu Kencang Saat Menggosok Kulit
Menggosok kulit terlalu keras dari ujung kepala hingga ujung kaki, dapat membuat kulit kehilangan minyak alami yang diproduksi tubuh.
Selain itu, dapat menghilangkan bakteri menguntungkan yang terdapat di kulit. Padahal bakteri itu membantu melindungi dari jerawat, eksim, dan kulit kering.
4. Tidak Membersihkan Pisau Cukur
"Pisau cukur dapat mengumpulkan bakteri dari kulit kamu dan dapat membiakkan lebih banyak kuman di kamar mandi yang lembab dan gelap. Karena itu, kamu harus membilasnya dengan air panas mendidih sebelum digunakan." Demikian penjelasan Sanford Vieder, MD, dari Lakes Urgent Care di Michigan.
"Kamu harus mengganti pisau cukur seminggu sekali. Karena jika pisaunya tumpul, kamu memiliki risiko lebih besar untuk melukai kulit dan menciptakan jalan masuk bagi bakteri," tegas dr. Vieder.
5. Tidak Mengenakan Alas Kaki Saat di Kamar Mandi Umum
Ketika kamu menggunakan kamar mandi umum, jangan lupa untuk menggunakan alas kaki.
"Kutu air dan kutil bisa muncul di tempat umum," ucap dr. Piliang, "Mengenakan sepatu kamar mandi atau sandal jepit ketika keluar masuk dari kamar mandi, dapat membantu menghindari masalah ini."***