JURNAL GAYA - Salah satu reaksi ilmiah yang terjadi pada tubuh manusia yakni kentut.
Dalam kondisi medis, kentut dikenal dengan nama flatus ini dialami oleh semua orang.
Bahkan, melalui kesehatan seseorang bisa diketahui lewat kentut.
Dilansir Jurnal Gaya pada 11 Agustus 2022a dari berbagai sumber, berikut ini merupakan fakta unik tentang kentut.
1. Kentut Wanita Lebih Bau dari Kentut Pria
Hal ini diungkapkan oleh seorang Ahli Gastroenterologi, Michael Levitt.
Michael Levitt telah melakukan penelitian tentang gas (kentut) sejak 1970-an.
Michael Levitt mengatakan, jika aroma kentut wanita cenderung lebih bau daripada kentut pria.
Hal itu lantaran karena kentut wanita mengandung kadar hidrogen sulfida yang lebih tinggi daripada pria.
Selain itu, perbedaan pola makan antar wanita dan pria juga menjadi penyebabnya.
Michael Levitt mengatakan, jika wanita lebih cenderung mengonsumsi makanan sehat.
Makanan yang dikonsumsi oleh wanita yakni kacangan-kacangan, anggur, dan sayuran.
Hal inilah yang bisa menghasilkan gas hidrogen sulfida yang aromanya mirip seperti telur busuk.
Oleh karena itu wanita lebih yang lebih senang mengonsumsi makanan-makanan sehat memiliki aroma kentut yang lebih bau daripada kentut pria.
2. Mengurangi Perut Kembung
Biasanya, setelah selesai makan perut Anda akan terasa kembung atau begah.
Untuk mengurangi rasa begah atau perut kembung tersebut, kentut menjadi salah satu jalan keluarnya selain serdawa.
faktanya kentut membantu proses pengeluaran gas yang terperangkap di dalam saluran cerna yang menjadi penyebab perut kembung.
3. Kentut Bisa Terbakar
Secara umum, 99% dari gas yang dikeluarkan saat Anda buang angin adalah kombinasi dari nitrogen (N2), hidrogen (H2), oksigen (O2), karbon dioksida (CO2), dan metana.
Gas tersebut sangat mudah terbakar, jadi diharapkan untuk Anda tidak mencobanya karena berbahaya
4. Pria Lebih Sering Kentut Daripada Wanita
Hal ini terjadi lantaran ketika saat pria mengkonsumsi makanan, mereka lebih cepat mengabiskan makanan tersebut daripada wanita.
Nah, itu dia fakta unik tentang kentut yang berhasil Jurnal Gaya rangkum.***