JURNAL GAYA - Ekonom senior Rizal Ramli mengeluarkan tanggapannya soal kisruh Partai Demokrat (PD) akhir-akhir ini.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman ini mengaku pernah bertemu dengan salah seorang pendiri Partai Demokrat almarhum Ventje Rumangkang sebelum meninggal dan mengatakan kecewa Demokrat jadi milik keluarga.
Rizal Ramli mengaku pernah bertemu sebanyak tiga kali dengan Ventje Rumangkang yang merupakan salah satu pendiri Partai Demokrat.
Dalam pertemuan Rizal Ramli mengklaim Ventje prihatin Demokrat menjadi partai milik keluarga.
“Vence Rumengkang, pendiri Partai Demokrat pernah 3x ketemu RR 3,5 tahun yll. Almarhum sangat prihatin PD berubah dari Partai terbuka jadi Partai Keluarga, yg makin lama makin merosot suaranya,” tulis @RamliRizal yang diposting, Jumat, 19 Maret 2021.
Dalam postingan tersebut, Rizal juga menyertakan video istri almarhum Vance Rumengkang, Merry Kusumawati.
Dalam video tersebut Merry menyebut bahwa saat ini alm suaminya sedang bahagia karena perjuangannya dilanjutkan oleh sejumlah orang yang menggelar Kongres luar biasa (KLB).
Oleh karena itu, dia mendukung KLB mengembalikan marwah demokrasi partai berlambang mercy tersebut sehingga nyaman untuk semua. Mengembalikan kejayaan PD menguasai 148 kursi DPR.
"Meskipun saat ini saya tidak berpolitik saya juga merasakan kesedihan alm suami saya. Di mana kita mengalami kemunduran, kemerosotan perolehan kursi anggota DPR," kata Merry.
Baca Juga: Warga Jabar yang Terpapar Covid Tolak Isolasi Siap-siap Ditindak Tegas Aparat!
Merry menyebut saat ini Partai Demokrat dimiliki oleh keluarga. Karena ketua umum, ketua majelis tinggi, ketua fraksi serta wakil ketua umum merupakan garis keturunan antara orangtua dan anak.
Dia menyebut Partai Demokrat lahir sebagai partai terbuka dan mengakomodir kader-kader. Saat ini PD hanya dikuasai oleh dinasti Cikeas. "Kegaduhan saat ini sudah diprediksi oleh alm Vance," katanya.
Merry menyebut PD saat ini lupa akan sejarah pendirian, karena 99 orang pendiri termasuk suami saya terabaikan bahkan tergerus. Sehingga peristiwa KLB saat ini terjadi.
"Semua yang terjadi merupakan gejolak, pemberontakan kerena tidak terjadi keadilan, terabaikan," jelasnya.
Namun Anak Vence Rumangkang, Vera Vebyanthy Rumangkang tegaskan apa yang dikatakan oleh Mery Kusumawati adalah kebohongan.
“Saya pastikan apa yang disampaikan perempuan bernama Mery itu soal Papa saya almarhum Vence Rumangkang, adalah bohong, hanya cari sensasi,” tegas Vera.
Dirinya yang juga merupakan pendiri Partai Demokrat tahu persis apa yang terjadi.
“Sebagai pendiri bersama alm Papa saya. Saya tahu persis semua tentang Partai Demokrat,” jelas legislator Demokrat tersebut.
Lalu dirinya menuding Mery hanya pansos dan tidak tahu apapun tentang Partai Demokrat.
Baca Juga: Gerai Makanan ini Beri Diskon Buat Nakes Jabodetabek, Syaratnya Sudah Divaksin COVID-19
“Perempuan itu tahu apa? Politisi bukan. Hanya manusia pansos yang cari popularitas,” tegasnya.
Sebelumnya beredar vidio yang disebarkan oleh Marzuki Alie dan Rizal Ramli yang berisikan statmen dari Mery Kusumawati.
Dirinya mengklaim sebagai istri dari Vence Rumangkang dan mengatakan bahwa Vence Rumangkang sedih karena Demokrat sudah jadi partai keluarga.***