Sejarah 22 April: Berdirinya Kerajaan Sumedang Larang hingga Digelarnya KTT Asia Afrika di Jakarta

22 April 2021, 05:45 WIB
Sejarah 22 April: Lahirnya Kerajaan Sumedang Larang hingga Konferensi Asia Afrika di Jakarta. /Tangkapan layar@Kemensetneg/

 

JURNAL GAYA - Beragam peristiwa penting terjadi pada tanggal 22 April, di berbagai negara di dunia.

Peristiwa-peristiwa itu pun akhirnya menjadi catatan sejarah yang patut diingat.

Agar mengingat kembali sejarah 22 April, Jurnal Gaya merangkum sejumlah peristiwa penting dari berbagai sumber.

Beberapa di antaranya yaitu lahirnya Kerajaan Sumedang Larang hingga Pembukaan Konferensi Asia-Afrika di Jakarta pada tahun 2015.

Baca Juga: PERSIB Masuk Final, Dado Sudah Membaik Kondisinya dan Berharap Bisa Bermain Saat Melawan Persija

Berikut daftarnya:

1529
Perjanjian Saragosa yang ditandatangani pada 22 April 1529, adalah perjanjian antara Spanyol dan Portugis.

Perjanjian ini menentukan bahwa belahan bumi bagian timur dibagi di antara kedua kerajaan tersebut dengan batas garis bujur yang melalui 297,5 marine leagues atau 17° sebelah timur Kepulauan Maluku.

Perjanjian ini adalah kelanjutan dari Perjanjian Tordesillas yang membagi belahan bumi barat di antara Spanyol dan Portugal dan diprakarsai oleh Paus, yang melihat persaingan perebutan koloni yang dilakukan oleh Portugis dan Spanyol.

Dalam perjanjian ini dicapai hasil yang lebih rinci dari dua belah pihak. Spanyol harus meninggalkan Maluku dan memusatkan kegiatan di Filipina; Portugis tetap melakukan aktivitas perdagangan di Maluku.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta RCTI Rabu 21 April 2021 Akhirnya Riki Berhasil Dapatkan Elsa

1578
Kerajaan Sumedang Larang berdiri sekaligus menandai berdirinya Sumedang.

Kerajaan Sumedang Larang adalah salah satu kerajaan Islam yang diperkirakan berpusat di Tatar Pasundan, tepatnya di sekitar Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Indonesia.

Kerajaan ini sudah berdiri sejak abad ke-8 Masehi, namun baru menjadi sebuah negara berdaulat di abad ke-16 Masehi.

Popularitas kerajaan ini tidak menonjol sebagaimana kerajaan Demak, Mataram, Banten dan Cirebon dalam literatur sejarah kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia.

Namun keberadaan kerajaan ini memberikan bukti sejarah yang sangat kuat pengaruhnya di kalangan orang Sunda dalam proses penyebaran agama Islam di Jawa Barat, sebagaimana yang dilakukan oleh Kerajaan Cirebon dan Kesultanan Banten.

Baca Juga: TNI AL Temukan Tumpahan Minyak di Sekitar Kapal Selam Nanggala 402 Hilang Kontak

1724
Kelahiran Filsuf Immanuel Kant, tepatnya di di Königsberg, Kerajaan Prusia, pada tanggal 22 April 1724. Kota itu sekarang bernama Kaliningrad di Rusia.

Dia berasal dari keluarga pengrajin yang sederhana. Kant kemudian menjadi guru besar untuk logika dan metafisika di Universitas Königsberg. Dia secara rutin menyajikan kuliah tentang geografi fisik.

Hal ini dilakukannya sepanjang tahun sampai 1796. Dalam pengantar kuliahnya, dia selalu menegaskan tempat geografi dalam dunia ilmiah.

Dia memberikan landasan falsafi bagi geografi sebagai pengetahuan ilmiah.

Minat Kant dalam geografi fisik tidak dirangsang oleh pengalamannya menghadapi alam di berbagai belahan dunia, tetapi muncul dari penyelidikan filsofis atas pengetahuan empiris.

Bagi Kant, geografi adalah ilmu empiris yang ingin menunjukkan alam sebagai suatu sistem.

Geografi, menurut dia, merupakan ilmu tentang fenomena fisik dan budaya yang tersusun dalam ruang bumi.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta RCTI Rabu 21 April 2021 Gak Ada Ampun, Elsa Tak Bisa Lolos Dari Riky

1970
Hari Bumi adalah hari pengamatan tentang bumi yang dicanangkan setiap tahun pada 22 April dan diperingati secara internasional mulai 1970.

Hari Bumi dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap planet yang ditinggali ini.

Dicanangkan oleh Senator Amerika Serikat Gaylord Nelson yang juga seorang pengajar lingkungan hidup pada 1970.

Tanggal ini bertepatan dengan musim semi di Northern Hemisphere (belahan bumi utara) dan musim gugur di belahan bumi selatan

Baca Juga: Simak Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, Waktu Shalat di Wilayah Bandung Raya Kamis 22 April 2021

1982
Ricardo Izecson dos Santos Leite alias Kaká atau Ricardo Kakà lahir di Gama, FD, Brasil, 22 April 1982.

Ia adalah bintang sepakbola asal Brasil. Kaká memulai karier sepak bolanya di São Paulo FC.

Pada 2003, ia bergabung dengan AC Milan dengan biaya sebesar 8,5 juta Euro. Di Milan, ia sangat gemilang dan berhasil memenangkan Ballon d'Or dan FIFA World Player of the Year pada 2007.

Dia kemudian hijrah ke Spanyol bergabung dengan Real Madrid. Kaka kemudian pindah ke Orlando City dan pensiun pada Oktober 2017.

Baca Juga: Jadwal Film TV Rabu, 21 April 2021, Saksikan Film Bioskop Hollywood dan Indonesia Malam ini

1993
Richard Nixon, Presiden Amerika Serikat ke-37 meninggal dunia di New York, New York, Amerika Serikat.

Ia adalah Wakil Presiden Amerika Serikat ke-36 (1953 - 1961) dan Presiden Amerika Serikat ke-37 (1969 - 1974).

Ia merupakan presiden Amerika Serikat pertama yang mengundurkan diri dari jabatannya. Pengundurannya datang sebagai tanggapan pada ruwetnya skandal yang disebut Skandal Watergate.

Nixon mengumumkan berakhirnya Perang Vietnam yang telah menelan korban ribuan tentara pada 23 Januari 1973.

Pengumuman itu secara tidak langsung menjadi pengakuan Amerika bahwa mereka kalah perang di kancah Asia Tenggara.

Baca Juga: Disebut Angkuh oleh Keluarga Nathalie Holscher, Sule: Apapun yang Terjadi Doakan yang Terbaik

2015
Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika berlangsung 19-24 April 2015 di Jakarta dan Bandung.

Pembukaannya dilakukan oleh Presiden Jokowi di JCC Senayan, Jakarta, pada 22 April 2015.

Kemudian, pada 24 April, diselenggarakan puncak peringatan HUT Ke-60 Konferensi Asia Afrika di Gedung Merdeka, Bandung.

KTT Asia Afrika 2015 dihadiri 89 kepala negara dan pemerintahan dari 109 negara di kawasan Asia dan Afrika, 17 negara pengamat dan 20 organisasi internasional, serta 1.426 perwakilan media domestik dan asing.

Menghasilkan 3 dokumen yaitu Pesan Bandung 2015 (Bandung Message), Deklarasi Penguatan Kemitraan Strategis Baru Asia Afrika (NAASP) dan Deklarasi kemerdekaan Palestina.***

Editor: Yugi Prasetyo

Tags

Terkini

Terpopuler