Pernyataannya Soal Milenial Dibahas di Acara Najwa Shihab, Megawati Ngaku Sempet Kaget: Keren Ya Gue

31 Oktober 2020, 17:27 WIB
Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. /ANTARA/Nova Wahyudi

JURNAL GAYA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku heran karena merasa di-bully terkait ucapannya yang mempertanyakan sumbangsih milenial terhadap negara.

Putri Presiden Soekarno ini menegaskan, sindiran tersebut memang menggambarkan kondisi terkini di Indonesia.

Ucapan Megawati itu berujung viral di media sosial. Tak sedikit warganet yang menyindir balik putri proklamator Bung Karno itu. Terkait ucapannya tersebut, Mega merasa tak ada yang salah dengan ucapannya.

"Kalau saya ngomong gini, saya tuh suka mikir, ngapain saya di-bully? Benar kok. Kan, saya nanya, milenial itu baktinya sama negeri, bukan pada orang per orangnya," kata Megawati saat menyampaikan pidato dalam rapat koordinasi PDIP secara virtual, Sabtu 31 Oktober 2020.

"Saya tahu banyak anak muda berhasil, tapi kan jadi pengusaha. Yang saya maksud, berapa yang kamu tolong untuk rakyat?" ucapnya.

Ernest Prakasa dalam acara Mata Najwa.* YouTube/Mata Najwa

Baca Juga: Kabar Buruk Bagi Fans Valentino Rossi!

Menurut Mega, ucapannya tersebut juga sampai dibahas dalam sejumlah talk show di beberapa stasiun televisi. Di antaranya di acara Mata Najwa.

Ia mengaku kaget ucapannya bisa memantik perdebatan yang cukup panjang.

"Aku sampai mikir, keren ya gue. Kerenlah, sampai dibawa talk show-talk show. Beneran opo toh yo. Kan, itu harusnya rakyat Indonesia memang digembleng, untuk apa? Punya fighting spirit. Tahu arahnya ke mana, untuk memajukan bangsa ini," ujar Mega.

Sebelumnya, saat acara peresmian kantor DPP PDIP secara virtual pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, Megawati sempat menyinggung soal sumbangsih generasi milenial bagi bangsa.

Baca Juga: Jokowi Akhirnya 'Tempeleng' Presiden Prancis Macron, Ingatkan Umat Beragama Bisa Terpecah Belah

Dalam kesempatan itu, Mega turut menyinggung aksi demonstrasi yang justru berujung pada perusakan sejumlah fasilitas umum.

"Apa sumbangsih kalian untuk bangsa dan negara ini? Masa hanya demo saja? Nanti saja di-bully, saya enggak peduli," kata Megawati saat itu.

"Yang mau demo-demo, ngapain sih kamu demo-demo? Kalau enggak cocok pergi ke DPR, di sana ada yang namanya rapat dengar pendapat, itu terbuka bagi aspirasi kalian," tambahnya.***

Editor: Dini Yustiani

Tags

Terkini

Terpopuler