Fahri Hamzah Kritik Jokowi Habis-habisan hingga Bandingkan dengan Soekarno dan Habibie

- 24 November 2020, 12:59 WIB
Fahri Hamzah
Fahri Hamzah /Twiiter/@Fahrihamzah

JURNALGAYA - Politisi Partai Gelora Indonesia buka-bukaan tentang karakter tiga presiden di Indonesia. Yakni Soekarno, BJ Habibie, dan Jokowi.

Buatnya, mereka bertiga memiliki kelebihannya masing-masing. Meskipun Fahri lebih banyak melontarkan kritik pedas pada Jokowi.

Fahri mengatakan, Habibie digambarkan media barat sebagai seseorang yang tidak baik. Hingga suatu hari wartawan CNN asal Filipina datang mewawancarai Habibie.

Baca Juga: Mengejutkan! Paranormal Mbak You Ramalkan Artis Kebal Hukum Akan Dijebloskan Penjara 2021, Simak Ini

"Dia kaget, ternyata Habibie orang yang pintar dan santun. Dia sampai berkata, 'Mr President, can I touch you?'. Wartawan tersebut kemudian dipeluk oleh Habibie," tutur Fahri dalam akun YouTubenya yang ditayangkan beberapa waktu lalu.

"Wartawan itu bilang (ke Habibie), ternyata kami manusia biasa," tutur Fahri.

Beruntungnya, sekarang banyak channel, sehingga orang tidak mudah digiring dalam satu pemberitaan.

Ia kemudian membahas Soekarno. Presisen Indonesia itu tidak pernah meninjau proyek. Pakaiannya pun selalu rapi.

Baca Juga: Ngeri! Beredar Video Fahri Hamzah soal Pemerintah Libatkan Habib Rizieq Ciptakan Konflik Ideologi

Tapi dia kumpulkan ribuan pulau dalam satu kesadaran nasionalisme dan perasaan senasib dan sepenanggungan.

Karena yang penting jalan pikiran. Bagaimana Indonesia menggabungkan Jawa, Sumatera, dan lainnya.

"Jadi kalau ada presiden ngomongin jalan raya bukan jalan pikiran, dia sedang memecah belah Indonesia," tutur dia.

Ia kemudian menyindir Jokowi yang kerap dinilainya pencitraan. Bagaimana presiden mengenakan kemeja putih yang lengennya digulung untuk menggambarkan tentang kerja.

Baca Juga: Surya Paloh Terkonfirmasi Positif Covid-19

Kemudian di kepalanya ada helm lalu mengecek proyek. Tentunya tugas presiden lebih besar dari itu.

"Itu tugas lurah. Presiden punya tugas lain. Saya katakan ini terus terang, siapa yang mau debat soal ini silahkan. Termasuk para profesor yang mendukung (Istana)," tutur dia.

Video yang diposting dua tahun lalu tersebut, kini beredar kembali di media sosial. Terutama potongan video terkait Habib Rizieq dan Jokowi.

Dalam video yang diposting @tan*****, Fahri Hamzah terlihat sedang menjadi pembicara di sebuah acara. Ia kemudian menceritakan tentang konflik ideologi yang diciptakan Jokowi.

Baca Juga: Kasus Proyek SPAM Kementerian PUPR, KPK Panggil Dipo Nurhadi

"Pak Jokowi menciptakan konflik ideologi. Apa sekarang hasilnya?" tutur Fahri Hamzah dalam video tersebut.

Ia kemudian mencontohkan dalam pengurusan Habib Rizieq.

"Cuma ngurus Habib Rizieq, yang tadinya ga terkenal, bukan siapa-siapa, dijadiin musuh negara. Dibikin rekayasa, jadi konflik besar seperti sekarang ini, jadilah Habib Rizieq jadi tokoh besar."

"Setelah itu bingung sendiri bagaimana mengatasinya. Kenapa bikin konflik ideologi," tutur Fahri Hamzah dalam video tersebut.***

Editor: Firmansyah

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah