Network
JURNAL GAYA – Rupanya dalam rombongan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu 25 November 2020 dini hari, di Bandara Soekarno Hatta, terdapat Ali Mochtar Ngabalin.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Sebut DPR Kerap Ingatkan Edhy Prabowo untuk Hentikan Ekspor Benih Lobster
Ali yang merupakan anggota Kantor Staf Presiden itu ikut ke Amerika Serikat bersama Edhy. Seperti dikutip dari RRI, terdapat 12 orang yang ikut diperiksa KPK dalam rombongan Edhy tersebut. Dari 12 tersebut hanya 9 di antaranya yang dibawa ke gedung KPK, sesudah 3 di antaranya dinyatakan clear oleh penyidik.
Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!
Dalam kronologi penangkapan, sebelumnya Edhy melakukan penerbangan dari AS ke Indonesia, ia dan rombongan sempat transit terlebih dahulu ke Jepang. Rombongan kemudian melanjutkan penerbangan ke Indonesia menggunakan Pesawat All Nippon Airways NH835.
Baca Juga: Ini 5 Daerah Penghasil Lobster Terbaik di Indonesia
Berikut daftar ke 12 orang yang masuk rombongan, termasuk Ali Mochtar Ngabalin.
- Edhy Prabowo: Menteri KP
- Iis Rosita Dewi: istri Menteri KP
- Yenny Sinta Dewi: Analis Protokol, sub Bagian Acara Pimpinan KKP
- Yudha Pratama (Lettu) - Ajudan Menteri
- Rokhmad Mohamad Rofiq: Kepala Subdit Perbenihan Ikan Air Payau, pada Dit. Perbenihan, Ditjen Budidaya KKP
- Desri Yanti : Kepala Bagian Humas
- Muhammad Zaini Hanafi: Plt. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP
- Mohamad Hekal: Anggota DPR dari Gerindra
- Ali Mochtar Ngabalin: Staf KSP
- Pung Nugroho Sasono: Direktur Pemantauan dan Operasi Armada KKP
- Slamet Soebjakto: Dirjen Budidaya KKP
- Andi Rusandi: Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut
- Baca Juga: Arief Poyuono Tuding Izin Ekspor Lobster yang Jerat Menteri Edhy Lari ke Kader Gerindra dan Keluarga
Meski situasi yang dilaporkan seperti itu, KPK belum merinci siapa saja yang ditangkap dari operasi senyap tersebut. KPK baru menyatakan Edhy bersama keluarga dan juga sejumlah pegawai KKP yang ditangkap. "Ada beberapa dari KKP dan keluarga yang bersangkutan (ikut diamankan)," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Rabu 25 November 2020. ***
