Menurut laporan, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur dan barat. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 35 mm dan durasi kurang lebih 10 menit.
Kini pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status aktivitas vulkanik Gunung Ili Lewotolok dari Level II atau "Waspada" menjadi Level III atau "Siaga". Adapun peningkatan status ini ditetapkan pada 29 November 2020, pukul 13.00 WITA waktu setempat. ***