JURNAL GAYA - Hari ini sebuah pesan berantai beredar melalui aplikasi percakapan Whatsapp (WA) yang menyatakan vaksin Covid-19 buatan Sinovac "only for clinical trial (hanya untuk kelinci percobaan).
Selain itu juga disebutkan bahwa Vaksin Sinovac tidak halal karena berasal dari jaringan kera hijau Afrika.
Vaksin Sinovac juga disebutkan mengandung bahan-bahan berbahaya, seperti boraks, formalin, alumunium, dan merkuri, dll.
Baca Juga: Pemprov Jatim Tracing Kegiatan Gubernur Pasca Dinyatakan Positif COVID 19
Berikut narasi yang disebar: