Network
JURNAL GAYA----Pasca dilantik menjadi Menteri Sosial, tindak tanduk Tri Rismaharini terus menuai sorotan. Terutama, terkait kejadian yang baru-baru ini terjadi. Yakni, Risma yang menemui sejumlah pengemis dan gelandangan di Kawasan Sudirman-MH Thamrin dan Pasar Baru, Jakarta.
Banyak yang mengkritik, kegiatan yang dilakukan Risma setelah menjadi Mensos tak berbeda jauh tidak seperti saat menjabat Wali Kota Surabaya.
Politisi Hidayat Nur Wahid pun, memberikan komentar terkait hal ini. Hidayat mengingatkan Risma kalau adanya temuan ketidak cocokan data 16 juta dengan NIK Kemendagri.
Baca Juga: Fadli Zon Kepergok Warganet Menyukai Konten Video Porno, Kontan Twitternya Diserang Netijen
Hidayat Nur Wahid pun, menuliskannya di twitter pribadinya:
"Krn potensial ulangi masalah,@KPK_RI ingatkn Mensos Risma yg gantikan Juliari. KPK temukan adanya ketidakcocokan 16 jtan DTKS dg NIK di Kemendagri. Soal data & masalah bansos jg jadi temuan BPK & dikeluhkan oleh Mensos Juliari. Mestinya Risma lebih “blusukan”unt selesaikan masalah itu," tulisnya.
Sebelumnya Politikus Fahri Hamzah pun mengingatkan Tri Rismaharini akan tindak tanduknya pasca dilantik menjadi Menteri Sosial bahwa tugasnya berbeda jauh tidak seperti saat menjabat Wali Kota Surabaya.
Baca Juga: Buntut Video Syur Bersama Gisel, Nobu Kini Wajib Lapor Seminggu 2 Kali, Bagaimana dengan Gisel?
“Staf-nya bu Risma harus kasi tau beliau beda jadi walikota dan Menteri.” Ujar Fahri Hamzah melalui twitter pribadinya @fahrihamzah, Rabu 6 Januari 2021. Pasalnya, Fahri mengingatkan Risma mengenai perbedaan yang sangat banyak antara Wali Kota dan juga Menteri Sosial.
Baca Juga: Catherine Wilson Kecanduan Sabu, Sempat Fly di Acara TV hingga Dituntut 8 Bulan Rehabilitas, Kapok?
