Network
JURNAL GAYA – Usai didatangi Menteri Sosial Tri Rismaharini, kolong jembatan Pegangsaan, Jakarta akhirnya diperindah oleh para seniman Institut Kesenian Jakarta ( IKJ) dengan membuat mural.
Baca Juga: Tsunami Mengancam Seiring Potensi Gempa Lebih Besar di Sulawesi Barat, Begini Reaksi Mensos Risma
Pelaksana harian Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengungkapkan dilukis mural dinding kolong jembatan tersebut agar kesan kumuh bisa dijauhkan dari kawasan tersebut. Untuk itu, mereka mendesign mural dengan sedemikian rupa agar terlihat indah.
Baca Juga: Rizal Ramli : Mba Risma, Sudahlah, Jangan Terlalu Lebay, Rakyat Muak dengan Sandiwara
"Kami ingin kolong jembatan ini menjadi role model penataan kolong jembatan yang lain. Kami menghilangkan stigma kolong jembatan yang kumuh, untuk itu kami tata dengan baik salahsatunya dilukis mural," ungkap Irwandi kepada wartawan, Senin 25 Januari 2021.
Pembuatan mural kali ini, dikatakan Irwandi salahsatu program Corporate Social Responsibilty dari IKJ. Selain IKJ, PT Taspen pun ikut menyalurkan CSR-nya dalam penataan kolong jembatan pegangsaan ini. "Kami juga dapat CSR dari Taspen dan dari IKJ. Bagaimana menyulap kolong jembatan ini menjadi lebih indah dan interaktif," terangnya.
Baca Juga: Mensos Risma Dibully Netizen: Ruhut Sitompul Malah Serang Anies Baswedan, Ariza Ngaku Heran
Sementara itu, Dekan IKJ, Anindyo Widito menambahkan dengan kejadian sidak sebelumnya oleh Risma akhirnya membuat pihaknya tergerak untuk ikut berkontribusi merubah termpat tersebut menjadi lebih layak dan tidak kumuh. "Nanti konsep kami itu ceria. Desain mural flora fauna. Karena yang memanfaatkan ini tidak hanya orang dewasa tapi juga anak-anak, sehingga semua bisa menikmati dan kesan kumuh akan hilang," terang Anindyo yang juga seorang seniman ini.
Baca Juga: Serbu Gratis Ongkir Rp0 & ShopeePay Deals Rp1 di Promo Bulanan Shopee SMS!
