Waduh, Logika Rocky Gerung, Fadli Zon dan Anwar Abbas Disebut Sesat!

- 28 Februari 2021, 19:01 WIB
Rocky Gerung.
Rocky Gerung. /

Baca Juga: PSI Serang Anies Baswedan, PDIP Ngaku Geram, Gilbert Simanjuntak: Anggap Remeh yang Lain

"Menggeneralisir peristiwa kerumunan segelintir warga di Maumere dengan kasus kerumunan massa Rizieq Shihab, jelas tidak kompatibel dan tidak memiliki dasar hukum bahkan telah merendahkan harga diri dan martabat Presiden Jokowi," katanya.

Ditambahkan, perbedaan lain dari dua peristiwa itu, kerumunan di Maumere tidak ada ceramah dari Jokowi di hadapan warga yang berkerumun. Namun, hanya murni soal luapan kebahagiaan warga.

"Peristiwa kerumunan warga di Maumere, tidak terdapat motif politik dan ideologi, tidak ada ceramah atau pidato dari Presiden Jokowi di hadapan warga yang berkerumun, tetapi murni soal luapan kebahagiaan dan kegembiraan," tegasnya.

Oleh karena itu, kata Petrus, aneh dan menggelikan, jika Fadli Zon, Rocky Gerung dan Anwar Abbas mencoba menggeneralisir dua peristiwa terdebut.

Baca Juga: Penambahan Kasus Covid di Indonesia Kian Melorot

"Aneh dan menggelikan, jika saja orang seperti Fadli Zon, Rocky Gerung, dan Anwar Abbas secara tidak bertanggung jawab dan licik mencoba menggeneralisir kasus kerumunan massa Rizieq Shihab dengan peristiwa luapan kegembiraan yang menimbulkan kerumunan warga Maumere saat Presiden Jokowi berkunjung pada 23 Februari 2021 yang lalu," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah