Virus Ganas Telah Masuk Indonesia, Begini Rencana Pemerintah ke Depan Menurut Satgas Covid

- 2 Maret 2021, 21:29 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito saat memberi keterangan pers
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito saat memberi keterangan pers /

 

JURNAL GAYA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengakui mutasi virus Corona berkode B117 telah masuk ke Indonesia.

Diketahui Varian baru yang diduga berasal dari Inggris ini diketahui jauh lebih menular dibandingkan dengan virus asalnya.

"Ya betul varian B117 telah ditemukan di RI sebagaimana disampaikan Wakil Menteri Kesehatan," ujar Wiku dalam konferensi pers, Selasa, 2 Maret 2021.

Wiku mengatakan, adanya temuan tersebut akan ditindaklanjuti dengan penelusuran kasus tersebut untuk mencegah meluasnya penyebaran.

Baca Juga: Begini Lho Asal Muasal Dibukanya Investasi Miras di Empat Provinsi

"Petugas bersama Satgas akan monitoring implementasi di lapangan," jelas Wiku.

Walau tak mengungkapkan langkah apa yang diambil oleh pemerintah untuk merespons mutasi virus yang sempat bikin heboh dunia ini, namun Wiku mengatakan pemerintah tetap akan mengambil kebijakan yang diperlukan.

"Pemerintah adaptif dengan situasi kondisi yang ada termasuk perubahan kebijakan yang dibutuhkan," ujar Wiku.

Sebelumnya, Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan tepat satu tahun pula mutasi B117 yang berasal dari Inggris masuk ke Indonesia.

Baca Juga: Berhenti dari Artis, Rina Gunawan Sukses Bikin WO Banyak Tangani Nikahan Artis, Salahsatunya Anang Ashanty

"Ada berita yang saya terima dari satu tahun refleksi. Satu tahun yang kita menemukan kasus 01 dan 02, tadi malam saya dapat informasi, tepat satu tahun mutasi B117 UK mutation di RI. Fresh from the oven. Ada 2 kasus. Artinya akan menghadapi kasus dengan semakin berat," katanya di Jakarta, Selasa, 2 Maret 2021.

Dia menjelaskan, dari 462 yang sudah sudah dilakukan pengecekan beberapa bulan ini ada ditemukan dua kasus konfirmasi positif dari mutasi tersebut. "Kita menemukan dua kasus tadi malam," tegasnya.

Dia menambahkan, refleksi setahun pandemi akan diharapkan membuat tantangan ke depan, mengembangkan riset yang kian cepat, model penanganan lebih baik dan studi epidemiologis secara analitik. Hal ini karena mutasi sudah ada di sekitar kita.

Baca Juga: Ahok Berambisi Ingin Ada Ini di Setiap Desa di Indonesia, Terlalu Muluk?

"Semoga kolaborasi dari masyarakat, Kemenkes dan Kemenristek BRIN akan membawa hal positif. Bisa membawa semuanya keluar dari pandemi," pungkasnya.

Mutasi corona B117 pertama kali ditemukan di Inggris pada tahun lalu. Akibat mutasi ini kasus Covid-19 di Inggris melonjak pada akhir 2020.***

 

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah