Network
JURNAL GAYA – Meninggal disebabkan COVID 19, Rina Gunawan dimakamkan pagi ini, Rabu 3 Maret 2021 di TPU Tanah Kusir dengan menggunakan protokol COVID 19. Jenazah yang dimasukan ke dalam peti mati itu tidak bisa dibuka lagi sesaat sebelum dimasukan ke liang lahat.
Bahkan para pelayat yang menghadiri pemakamannya pun dibatasi dan wajib menggunakan alat pelindung diri (APD). Dikutip dari tayangan youtube Intens Invsetigasi, pemakaman digelar sekitar pukul 08.30 WIB.
Baca Juga: Teddy Syach Belum Bisa Membawa Pulang Jenazah Rina Gunawan, Masih Nunggu Izin Rumah Sakit
Sang suami, Teddy Syach, serta anak laki-lakinya, Aqshal Ilham Syafatullah, diketahui ikut memakamkan wanita 46 tahun tersebut dengan menggunakan APD lengkap. Puluhan pelayat tampak hadir dan mengikuti proses pemakaman dari jarak jauh. Kendati demikian, hanya petugas dan anggota keluarga yang menggunakan APD lengkap saja yang diperbolehkan mendekat ke pusara Rina Gunawan.
Baca Juga: Rina Gunawan Meninggal Dunia Ditengah-tengah Perjuangan Melawan COVID 19
Sementara itu, suami Rina Gunawan, Teddy Syach mengungkapkan bahwa Rina memang tengah menjalani perawatan di ruang ICU Rumah Sakit Pertamina Simprug, Jakarta Selatan. "Iya, di ICU, ada sekitar semingguan," jelas Teddy.
tipsBaca Juga: Tips Sehat Bugar Walau Olahraga dari Rumah
Menurut Teddy, Rina meninggal dunia usai mengalami sesak napas. Jenazahnya pun saat ini masih berada di rumah sakit dan masih menunggu keputusan terkait pemakamannya nanti. "Karena sesak napas," kata Teddy. "Dia di rumah sakit di ICU ini jenazahnya, ada sekitar semingguan (di ICU)," tambahnya. ***
