Respons Acara di Hambalang, Herzaky: Tunggu Kemenkumham Gugurkan Permohonan Gerombolan KLB Abal-abal

- 25 Maret 2021, 23:08 WIB
Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengapresiasi langkah Marzuki Alie Cs yang cabut gugatannya.
Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengapresiasi langkah Marzuki Alie Cs yang cabut gugatannya. /Instagram.com/@Herzakypuput

Kelompok KLB menggelar jumpa pers di Hambalang, karena tempat itu merupakan simbol awal kejatuhan Partai Demokrat, kata Max Sopacua, politisi senior kubu Sibolangit.

"Kenapa Demokrat KLB ini di Hambalang? Tempat ini lah, proyek ini lah yang menjadi salah satu bagian yang merontokkan elektabilitas Demokrat ketika peristiwa-peristiwa itu terjadi," tutur Max saat jumpa pers.

Baca Juga: Dewan Minta Pastikan Tak Ada Pemburu Rente Bermain dalam Setiap Kebijakan Impor

Sementara itu, Kisruh di Partai Demokrat bermula saat sejumlah politisi menggelar pertemuan di Sibolangit pada 5 Maret.

Dalam pertemuan, yang kemudian disebut sebagai kongres luar biasa itu, Moeldoko ditetapkan oleh peserta sebagai ketua umum partai periode 2021-2025 menggantikan Agus Harimurti Yudhoyono, yang saat ini menjabat sebagai ketua umum Partai Demokrat.

Tidak hanya itu, pertemuan di Sibolangit juga menetapkan Marzuki Alie sebagai ketua dewan pembina partai untuk periode 2021-2025.

Kurang dari dua minggu setelah pertemuan di Sibolangit, kelompok KLB menyerahkan dokumen berisi permohonan pergantian anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) dan daftar kepengurusan Partai Demokrat.

Kemenkumham sempat meminta kelompok KLB untuk melengkapi dokumen itu, yang kemudian ditindaklanjuti oleh para penggerak kongres luar biasa.

Sejauh ini, Kemenkumham belum memberi keterangan mengenai hasil pemeriksaan dokumen dari kelompok KLB.***

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x