Naik Status, KRI I Gusti Ngurah Rai-332 Kini Layak Tempur

- 4 November 2020, 23:42 WIB
KRI I Gusti Ngurah Rai-332.
KRI I Gusti Ngurah Rai-332. /pal.co.id/

Ia menyebut bahwa proyek ini merupakan konsep investasi pertahanan yang diamanatkan oleh Presiden Joko Widodo pada HUT TNI ke-75 05 Oktober 2020.

"Investasi tersebut tidak hanya berupa barang yang terlihat (tangible) seperti peralatan dan fasilitas, namun juga pada hal-hal strategis yang tak kasat mata (intangible) seperti keahlian dan penguasaan teknologi," katanya.

Baca Juga: Jurgen Klopp Bakal Diboyong ke Barcelona

Dengan panjang total 105,11 meter dan berat 2.365 ton kapal perang ini masuk dalam kelas light fregat atau perusak kawal rudal (PKR) yang dilengkapi dengan sistem persenjataan meriam utama 76 mm dan dipersenjatai dengan sistem rudal permukaan ke udara (SAM), sistem pertahanan diri (Close in Weapon System-CIWS) 35 mm, sistem pelontar torpedo, dan sistem rudal permukaan ke permukaan (SSM).

Kapal perang ini memiliki kemampuan peperangan elektronik melalui sistem electronic counter measure (ECM) dan electronic support measure (ESM) yang telah terintegrasikan dalam combat management system (CMS) yang dimiliki KRI I Gusti Ngurah Rai-332.

Adapun Nama KRI I Gusti Ngurah Rai-332 diambil dari nama Pahlawan Nasional asal Bali I Gusti Ngurah Rai yang memimpin pasukan bernama Ciung Wanara melakukan pertempuran terakhir dikenal dengan nama Puputan Margarana melawan Belanda pada 20 November 1946.

Baca Juga: UU Cipta Kerja Salah Ketik: Kemensetneg Sebut Ada Pejabat Disanksi, Relawan Jokowi Bela Pratikno

I Gusti Ngurah Rai yang terdesak menyerukan kepada pasukannya untuk berperang habis-habisan dengan gagah berani. Pertempuran inilah yang kemudian terkenal dengan Puputan Margarana. I Gusti Ngurah Rai dan pasukannya gugur sebagai kusuma bangsa.

Dengan nama tersebut KRI I Gusti Ngurah Rai-332 diharapkan dapat mewarisi ruh pantang menyerah serta keberanian I Gusti Ngurah Rai dalam mempertahankan wilayah NKRI.

Pada 3 November 2020. PT PAL Indonesia (Persero) melaksanakan Seremoni deliveryFitted For But Not With (FFBNW) kapal perang KRI I Gusti Ngurah Rai-332 bertempat di Dermaga Bandar Barat PT PAL Indonesia (Persero) kepada Kementerian Pertahanan yang diterima oleh Kapuskod Baranahan Kementerian Pertahanan Laksma TNI.

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x