Aksi Massa yang Diprakarsai Habib Rizieq, Terus Menuai Kritik Tajam

- 17 November 2020, 13:30 WIB
Habib Rizieq tiba di bandara Soekarno Hatta Selasa, 10 November 2020. Massa yang menjemput Habib Rizieq menurut Direktur Eksekutif Lemkapi tidak dilindungi terkait pandemi Covid-19
Habib Rizieq tiba di bandara Soekarno Hatta Selasa, 10 November 2020. Massa yang menjemput Habib Rizieq menurut Direktur Eksekutif Lemkapi tidak dilindungi terkait pandemi Covid-19 /ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/hp/

JURNAL GAYA - Aksi kerumuman massa yang diprakarsai Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab, terus menuai kritikan tajam dari sejumlah pihak.

Salah satunya, datang dari barisan masyarakat antikekerasan (Baskara). Ketua Presidium Baskara, Agnes Lourda Hutagalung, mengatakan, pemerintah harus tegas melarang siapa pun, termasuk Habib Rizieq untuk melakukan kegiatan yang mengumpulkan massa.

Pasalnya, ulama kontroversi itu, sering membuat kegiatan dengan jumlah massa yang membludak. 

Baca Juga: Fahri Hamzah : Hadapi Kasus Habib Rizieq, Negara Salting Sampai Pecat Dua Kapolda

 "Seperti tabligh akbar keliling Indonesia. Kegiatan itu, harus dicegah. Apalagi, saat ini penyebaran corona masih cukup tinggi," ujarnya, seperti yang dikutip Antara, Selasa 17 November 2020.

Lourda dalam pernyataan tertulisnya, menyebutkan pemerintah wajib melindungi rakyatnya dari paparan Covid-19.

Akan tetapi, saat kepulangan Rizieq Syihab, ada peristiwa penyambutan dengan massa yang cukup banyak di Bandara Soekarno-Hatta.

Habib Rizieq Shihab: Habib Rizieq akan dipanggil polri terkait dengan pelanggarannya yang terhadap prokes saat acara pernikahan putrinya dan telah didenda juga.
Habib Rizieq Shihab: Habib Rizieq akan dipanggil polri terkait dengan pelanggarannya yang terhadap prokes saat acara pernikahan putrinya dan telah didenda juga.

Baca Juga: Guncangan Gempa di Kota Padang Sangat Kuat, Warga Spontan Evakuasi ke Atas Bukit

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x