Penurunan Baliho HRS oleh Pangdam Jaya, Fadli Zon Jadi Sorotan: Jubir FPI Berkantor di DPR?

- 20 November 2020, 17:50 WIB
Pencopotan baliho Habib Rizieq Shihab oleh Pangdam Jaya dinilai Fadli Zon bukan tugas TNI. /Instagram.com/@fadlizon
Pencopotan baliho Habib Rizieq Shihab oleh Pangdam Jaya dinilai Fadli Zon bukan tugas TNI. /Instagram.com/@fadlizon /

JURNALGAYA - Kerap membela Habib Rizieq Shihab (HRS), anggota DPR Fadli Zon disorot netizen. Kali ini mengenai pernyataannya terkait penurunan baliho HRS oleh Pangdam Jaya.

Fadli Zon mengatakan, penurunan baliho HRS oleh Pangdam Jaya di luar kewenangan dan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) TNI.

Pernyataan ini disorot netizen. Pasalnya Fadli Zon kerap mendukung FPI, bahkan saat diminta Najwa Shihab mengkritisi pelanggaran protokol kesehatan di acara Habib Rizieq.

Baca Juga: Pencopotan Baliho Habib Rizieq, Fadli Zon Tuding Pangdam Mau Hidupkan Dwifungsi ABRI

Saat itu Najwa Shihab berulang kali menanyakan apakah politikus Partai Gerindra tersebut akan mengkritisi kegiatan HRS di Petamburan.

Alih-alih menjawab pertanyaan Najwa, Fadli malah bolak-balik menyerang pemerintah. Hingga Najwa pun mengatakan, pertanyaan yang diajukan bukan tentang Pilkada, karena itu akan ada sesinya.

Potongan video tersebut diposting netizen. Mereka pun mempertanyakan sikap Fadli Zon.

"Jubir FPI berkantor di DPR atau gimana...gimana nih jelasnya," tulis lest****

Baca Juga: Tito Karnavian Ancam Copot Jabatan Gubernur Melalui Instruksi Menteri, Fadli Zon: Mana Bisa

Seperti diketahui, petugas gabungan terdiri unsur TNI, POLRI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menertibkan sejumlah baliho dan spanduk-spanduk tak berizin di Ibu Kota dan sekitarnya dengan menurunkan sekitar 500 personel.

"Ini bagian dari kegiatan tiga pilar sebagai patroli pengamanan dan kami juga melakukan pelepasan baliho-baliho yang terpasang tidak sesuai aturan," kata Dandim 05/01 JP BS Kolonel Inf Luqman Arief yang memimpin kegiatan tersebut, saat ditemui di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Jumat siang, 20 November 2020.

Beberapa kendaraan taktis (rantis) yang diturunkan dalam pengamanan di wilayah Jakarta Pusat itu adalah empat panser anoa serta puluhan motor yang dikendarai baik oleh petugas TNI dan Brimob Polri.

Baca Juga: Najwa Shihab Mencecar Fadli Zon di Mata Najwa: Gak Mau Kritisi Kegiatan Habib Rizieq?

Berdasarkan pantauan ANTARA, rute pengamanan yang dilakukan oleh petugas gabungan itu mulai dari arah Jalan Budi Kemuliaan, lalu berbelok ke arah Jalan Abdul Muis, lalu ke arah Pasar Tanah Abang, lalu mengarah ke kawasan Petamburan.

Selepas dari arah Petamburan perjalanan berlanjut menuju ke Bundaran Semanggi dan mengarah ke Jalan Jendral Sudirman lalu kembali ke titik awal yaitu Monumen Nasional.

"Dari jalur yang kami lewati kurang lebih ada 10 baliho liar yang kami amankan," ujar Luqman.

Baca Juga: Fadli Zon: Apa Salahnya TNI Simpati dengan Habib Rizieq, Jangan Perlakukan Prajurit sebagai Kriminal

Beberapa baliho yang ditertibkan di antaranya baliho-baliho partai, lalu baliho milik Waskita, hingga baliho sisa penyambutan Habib Rizieq Shihab yang dipasang oleh pendukungnya.

Ke depannya kegiatan serupa dilaksanakan lebih rutin untuk memastikan keamanan di Jakarta Pusat tetap kondusif dan aman serta bersih dari baliho-baliho tidak berizin.

"Tentu kita pun lakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait soal baliho ini. Kami koordinasi dengan Kesbangpol DKI, Satpol PP dan kepolisian agar wilayah Jakarta Pusat ini tidak lagi dihiasi baliho-baliho tidak berizin," ujar Luqman.

Baca Juga: Jual Voucher 12x Lebih Banyak Selama 11.11, ShopeePay Berdayakan Bisnis Masyarakat

Kegiatan patroli pengamanan dan pembersihan baliho-baliho tak berizin turut dilakukan di wilayah-wilayah lainnya yang berada di bawah pengamanan Kodam Jaya/Jayakarta.

Pembersihan baliho-baliho tak berizin itu pun didukung oleh Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman.

"Ini negara hukum, harus taat kepada hukum. Kalau pasang baliho itu jelas aturannya. Ada bayar pajak dan tempatnya sudah ditentukan, jangan seenaknya sendiri," ujar Dudung dalam Apel Kesiapsiagaan Bencana Banjir dan Pengamanan Pilkada Serentak di Monas, Jumat pagi.***

Editor: Firmansyah

Sumber: Twitter ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x