Berani 'Tampol' Presiden Jokowi Soal Banjir Jakarta, Rizal Ramli: Janji Berjibun, Pelaksanaan Payah

21 Februari 2021, 15:44 WIB
Ekonom senior yang juga mantan menteri koordinator bidang perekonomian Rizal Ramli. //@rizalramli.official/Facebook

JURNAL GAYA - Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mempertanyakan kehadiran pemerintah pusat dalam menangani banjir DKI Jakarta akhir-akhir ini.

Hal itu seiring beredarnya kembali video pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang saat masih menjadi gubernur DKI mengatakan bahwa menangani banjir Jakarta lebih mudah jika menjadi presiden.

Di mata tokoh nasional ini, kemampuan pemerintah pusat dalam memanfaatkan kekuasaan untuk menyelesaikan masalah masih minim.

“Lho pemerintah pusat ke mana aja? Kekuasaan punya, tapi kemampuan untuk memanfaatkan kekuasaan untuk selesaikan masalah minim,” ujar ekonom senior ini menanggapi sebuah video wawancara Presiden Jokowi, pada akun Twitter pribadinya, Minggu 21 Februari 2021.

Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri SCTV Minggu 21 Februari 2021, Gawat! Dewa Kembali Disekap Kevin

Dalam video yang diunggah tersebut Jokowi memberikan penjelasan kepada presenter bahwa air yang menyebabkan Jakarta banjir berasal dari daerah yang lebih atas.

Selain itu, sambung Jokowi, ada 13 sungai besar melewati ibukota. Di mana semua sungai merupakan kewenangan pemerintah pusat.

Artinya, lanjut Jokowi dalam video itu, banjir Jakarta tidak bisa diselesaikan sendiri oleh gubernur. Normalisasi kali juga akan menjadi percuma tanpa reboisasi dan penanganan lain di hulu.

Baca Juga: Sinopsis Kulfi ANTV Minggu 21 Februari 2021, TERKUAK! Ternyata Kulfi Anak Kandungnya Sikander

Namun demikian, Rizal Ramli menilai ada ketidakkonsistenan pada diri Jokowi. Di mana apa yang disampaikan dengan baik saat itu tidak terlaksana.

“Tidak ada konsistensi antara visi, strategi, personalia dan implementasi. Janji berjibun, pelaksanaan payah,” ujar Menko Perekonomian di era Presiden Gus Dur ini.***

Editor: Dini Yustiani

Tags

Terkini

Terpopuler