Ketua MPR RI Minta Pesantren-Pesantren Siapkan Ruang Isolasi Bagi Pasien Covid-19

16 November 2020, 06:59 WIB
Ilustrasi Covid-19: Korea Selatan Catat Rekor Baru Tambahan Kasus Positif Sejak September /MIRROR /

JURNAL GAYA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta Kementerian Agama (Kemenag) bersama pemerintah daerah Jawa Barat meminta pimpinan pondok pesantren terkait untuk segera menyediakan ruang untuk isolasi dan pengobatan bagi santri yang terpapar.

Pasalnya saat ini ada beberapa pesantren di Jawa Barat yang warga pesantrennya terpapar virus Covid-19 .

Seperti yang terjadi di Kabupaten Garut dan di Kota Tasikmalaya terdapat sejumlah pesantren yang menjadi kluster Covid-19.

Baca Juga: Wakil Ketua Komisi III DPR RI: UU Minuman Beralkohol Masih Belum Perlu

"Dan mengevaluasi secara menyeluruh setiap kebijakan maupun pelaksanaan protokol kesehatan di lingkungan pondok pesantren (ponpes), agar sesuai standar operasional prosedur (SOP) Kebiasaan Baru (AKB) di lingkungan ponpes," ujar Bamsoet, dikutip Jurnal Gaya dari rri.co.id Senin 16 November 2020.

Dikatakan Bamsoet, meningkat angka penularan Covid 19 dilingkungan pesantren lantaran penerapan protokol kesehatan (prokes) yang tidak dilakukan secara maksimal.

Untuk itu, diharapkan Bamsoet, Kantor Wilayah Kemenag harus bersinergi dengan Satgas Penanganan Covid-19 untuk mengatasi kluster ponpes dengan melakukan sejumlah upaya-upaya penanganan.

Salahsatu caranya, ditambahkan Bamsoet, terus menyosialisasikan sekaligus mengedukasi pengurus ponpes beserta para santri tentang pentingnya menerapkan 3M (menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) di lingkungan ponpes dan pentingnya melakukan tes Covid-19 secara berkala, serta mengimbau santri tidak berkelompok dalam melakukan interaksi.

Baca Juga: Laporkan Penghinaan ke Polisi, Tagar Saya Bersama Habib Luthfi Trending Twitter

"Tingkatkan koordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat dan Satgas Penanganan Covid-19 dalam melakukan pengawasan dan memperoleh laporan kasus baru Covid-19 secara berkala yang terjadi di lingkungan ponpes secara terbuka, sehingga pemerintah dapat segera mengambil langkah cepat dan tepat untuk menutup sementara ponpes guna memutus rantai Covid-19 di lingkungan sekitar," bebernya.

Tidak hanya itu, Bamsoet pun berharap kepada setiap pengurus pesantren untuk kooperatif dalam memberikan informasi kondisi kesehatan para santri ke satgas penanganan covid-19, juga informasi mengenai penerapan protokol kesehatan bagi santri. “Dengan begitu, kemunculan kluster pada pesantren dapat diminimalisasi," tegasnya.***

Editor: Firmansyah

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler