Meninggal Saat Sepakbola, Ricky Yacobi Sempat Merumput di Jepang dan Jadi Striker Terbaik Indonesia

21 November 2020, 12:38 WIB
Legenda Timnas Indonesia, Alm. Ricky Yacobi /Foto: instagram @pssi/

JURNAL GAYA -  Awan hitam menggelayuti dunia sepak bola tanah air. Pasalnya, Sabtu 21 November 2020, salah satu pemain legendaris Ricky Yacobi meninggal dunia terkena serangan jantung saat bermain bola di Lapang Senayan, Jakarta.

Dari berbagai sumber yang dirangkum Jurnal Gaya, almarhum Ricky Yacobi merupakan salah satu striker terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Kariernya cukup moncer, ketika Ricky masih berusia muda.

Bahkan, di dekade 80-an, almarhum Ricky merupakan pemain Indonesia satu-satunya, yang berhasil merumput di negeri Sakura, dalam Liga Jepang. Saat itu, Ricky membela Matsushita FC, pada 1988.

Baca Juga: Pesepakbola Senior Ricky Yacobi Meninggal Dunia di Lapangan, Almarhum Kena Serangan Jantung

Berita Duka: Legenda Sepak Bola Timnas Indoesia, Ricky Yacobi Meninggal Dunia Pixabay

Baca Juga: Jual Voucher 12x Lebih Banyak Selama 11.11, ShopeePay Berdayakan Bisnis Masyarakat

Kepiawaian Ricky dalam menggocek si kulit bundar itu, tentunya sudah tak diragukan lagi. Karenanya, selama beberapa musim Ricky tetap memperkuat tim Matsushita tersebut.

Pria kelahiran Medan 12 Maret 1963 ini, hingga akhir hayatnya tetap mencintai dunia sepak bola. Bahkan, dikabarkan Ricky meninggal dunia akibat serangan jantung, tepat di atas lapangan hijau. Selamat jalan legendaris, jasamu di dunia sepak bola akan selalu terkenang.

Almarhum yang pernah menjadi striker Timnas Indonesia pada 1985-1990 ini, sempat menajalani karier sepakbolanya di PSMS Medan, Arseto Solo, Matsushita FC (kini Gamba Osaka), BPD Jateng, & PSIS Semarang.

Sempat dilarikan ke RS Mintoharjo, kini almarhum telah disemayamkan di rumah duka, Jl. Jalak Utama Blok A3 no 2A Komplek DPR Pondok Ranji Bintaro. 

Beberapa saat setelah menghembuskan napas terakhirnya, foto terakhir Ricky Yacobi sebelum main di lapangan A Senayan pagi tadi pun beredar luas di media sosial dan whatsapp grup.

"Kronologis kejadian dapat umpan dari Veve, bikin gol, tos sama Veve, langsung ngebungkuk, wajah berubah, jatuh dipapah sama Veve. Dibawa ke RS Mintaharjo sudah tidak tertolong, diduga serangan jantung," ujar salah satu sumber yang terakhi bersama almarhum. ***

 

 

Editor: Dini Yustiani

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler