Sepanjang Tahun 2020, 504 Petugas Kesehatan Meninggal karena COVID 19

- 2 Januari 2021, 22:18 WIB
Ilustrasi ucapan turut berduka cita/IST
Ilustrasi ucapan turut berduka cita/IST /

Situasi ditambahkan Adib, akan bisa menjadi semakin tidak terkendali jika masyarakat tidak membantu dengan meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan 3M. Selain itu, IDI juga meminta pemerintah dan pengelola fasilitas kesehatan untuk memperhatikan ketersediaan alat pelindung diri bagi tenaga kesehatan serta tes rutin untuk mengetahui situasi terkini mereka.

“Perlindungan bagi tenaga kesehatan mutlak diperlukan karena petugas kesehatan kini menjadi garda terdepan dan benteng terakhir mengingat masih adanya yang abai pada protokol kesehatan,” tegas Adib.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Ridwan Kamil Minta Bantuan TNI/Polri dan Relawan Backup Nakes

Dalam pernyataan serupa, Ketua Perhimpunan Obstetri dan Ginekolog Indonesia (POGI) dr. Ari Kusuma Januarto, SpOG(K) mengingatkan pada seluruh ibu hamil untuk menaati protokol kesehatan.

Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay

Hal itu penting, katanya, mengingat ibu hamil memiliki imun yang lebih rendah selama masa kehamilan sehingga sangat rawan tertular atau terpapar virus. "Meski belum ada penelitian bahwa virus COVID-19 dapat menular pada janin dalam kandungan, namun ketika seorang ibu hamil sudah terkonfirmasi positif, maka bayi yang baru dilahirkan dapat berpotensi tertular juga karena kontak fisik," ungkap dr. Ari. ***

Halaman:

Editor: Dini Yustiani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah