Habib Rizieq Hadapi Tekanan Berat: ATM Keluarga Dibekukan, Organisasi Dibubarkan dan Pengawalnya Dibunuh

- 23 Maret 2021, 21:19 WIB
Habib Rizieq Shihab.
Habib Rizieq Shihab. /Antara

JURNAL GAYA - Permintaan Habib Rizieq Shihab (HRS) untuk sidang offline akhirnya dikabulkan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa, 23 Maret 2021.

Dalam kesempatan itu, Habib Rizieq pun mengungkapkan ke hakim bahwa dirinya mengalami tekanan-tekanan yang luar biasa.

Mulai dari organisasinya yang dibubarkan hingga ATM keluarganya yang dibekukan pemerintah.

Curhatan tersebut disampaikan HRS dalam sidang virtual dengan agenda pembacaan nota keberatan atau eksepsi terdakwa.

Pada persidangan virtual itu, HRS awalnya mengingatkan kasus pelanggaran protokol kesehatan yang ia hadapi saat ini telah menyebabkan enam orang pengawalnya tewas dibunuh.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Rabu 24 Maret 2021,Banjir Air Mata! Andin dan Aldebaran Pamit ke Reyna Tempati Rumah Roy

“Saya ingin mengingatkan masalah prokes yang hadapi ini telah menyebabkan enam pengawal saya dibunuh dengan keji dan kejam,” ujar Habib Rizieq kepada Majelis Hakim, Selasa 23 Maret 2021.

Tak hanya itu, lanjut Rizieq, ia pun mengaku mengalami tekanan luar biasa seperti organisasi FPI yang dibubarkan hingga rekening keluarganya yang diblokir pemerintah.

“Saya mengalami tekanan tekanan yang luar biasa, organisasi dibubarkan, keluarga saya ATM-nya semua dibekukan, pengawal saya dibunuh,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x