Jet Tempur China Tembus Zona Pertahanan, Taiwan Mengemis Dukungan ke Masyarakat Internasional

- 11 September 2020, 06:10 WIB
Jet tempur Su-30 China sangat mengisi bahan bakar di udara. (PLAAF)
Jet tempur Su-30 China sangat mengisi bahan bakar di udara. (PLAAF) /

JURNALGAYA - Taiwan mengutuk "provokasi serius" oleh China pada Kamis 10 September 2020 setelah jet tempurnya menembus zona pertahanan udara pulau itu selama dua hari berturut-turut pekan ini.

Pihak berwenang Taiwan mengatakan beberapa pesawat China, termasuk pesawat tempur Su-30, pesawat tempur J-10 dan pesawat anti-kapal selam Y-8, masuk ke Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) Taiwan selama latihan militer skala besar China pada hari Rabu dan Kamis.

"Manuver militer oleh pemerintah China merupakan provokasi serius bagi Taiwan dan ancaman besar bagi perdamaian dan stabilitas kawasan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Taiwan Joanne Ou seperti dikutip dari Straitstimes, Jumat 11 September 2020.

"Hari ini, PLA telah memilih untuk melakukan latihan di dekat Taiwan; besok mungkin terlibat dalam ancaman serupa di dekat negara lain."

ADIZ membentang di luar wilayah udara Taiwan dan digunakan untuk memberikan peringatan dini tentang kemungkinan serangan.

China mempertahankan zona pertahanan udara serupa.

Kementerian itu menuduh Beijing "memperkenalkan faktor ketidakstabilan ekstrim" di kawasan itu dan mendesak masyarakat internasional untuk memperhatikan "agresivitasnya yang semakin meningkat".

"Taiwan tidak mencari konfrontasi, tetapi juga tidak akan mundur," kata Joanne Ou.

Menteri Luar Negeri Joseph Wu juga men-tweet kecaman atas serangan itu, menyebutnya sebagai "ancaman terhadap negara & perdamaian regional."

Halaman:

Editor: Dini Yustiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x