Sebanyak 34 Pendemo di DKI Jakarta Reaktif Dibawa ke Wisma Atlet

- 8 Oktober 2020, 22:56 WIB
Pendemo Positif Covid-19
Pendemo Positif Covid-19 /RRI
 
JURNALGAYA--Polri menemukan sebanyak 34 pendemo yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja di DKI Jakarta dinyatakan reaktif saat dites cepat dan dibawa ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet untuk isolasi mandiri.

"Dari data terbaru ditemukan ada 34 pedemo di Jakarta dan 13 pedemo di Bandung reaktif," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Polisi Argo Yuwono dalam keterangannya di Jakarta, Kamis 8 Oktober 2020.
 
Dengan adanya temuan itu, Argo Yuwono berharap masyarakat lebih bijak dalam menyampaikan aspirasinya dalam kondisi merebaknya wabah COVID-19 agar tidak terjadi kluster baru.
 
Baca Juga: Temui Pendemo, Anies Baswedan Ajak Bernyanyi Padamu Negeri

"Sejak awal Polri telah berusaha untuk mencegah terjadinya kluster baru penyebaran virus corona. Sebab itu Pak Kapolri Jenderal Idham Azis menerbitkan surat telegram," ucap Argo Yuwono dikutip Jurnalgaya dari Antara.
 
Sebelumnya, Telegram bernomor STR/645/X/PAM.3.2./2020 per tanggal 2 Oktober 2020 yang ditandatangani oleh Asops Irjen Imam Sugianto atas nama Kapolri Jenderal Idham Azis, berisi instruksi mencegah unjuk rasa di tengah pandemi karena akan berdampak pada faktor kesehatan dan perekonomian masyarakat.
 
Baca Juga: Situasi Memanas Demo Berujung Rusuh, Ini Kata Mahfud MD

Polri menyatakan, di tengah pandemi seperti ini, keselamatan rakyat merupakan hukum yang tertinggi. Untuk itu, menurut dia, surat telegram tersebut dikeluarkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di tengah upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona.
 
Ada pun gelombang unjuk rasa terjadi di berbagai kota di Indonesia untuk menolak pengesahan UU Cipta Kerja karena dinilai merugikan buruh. Namun, unjuk rasa berakhir dengan tindakan anarkis, pembakaran fasilitas umum dan perusakan mobil polisi, seperti yang terjadi di Surabaya dan DKI Jakarta.

Editor: Qiya Ameena

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x