La Nina Indonesia Berpotensi Lebih Buruk, BNPB: Tiap Daerah, Siapkan Tempat Evakuasi!

- 11 Oktober 2020, 15:33 WIB
Ilustrasi Fenomena La Nina.
Ilustrasi Fenomena La Nina. /PIXABAY.COM/Ilustrasi badai

Kesiapsiagaan sejak dini dibutuhkan untuk memastikan tidak adanya korban jiwa apabila terjadi peristiwa ekstrem.

Diskusikan dengan anggota keluarga maupun komunitas di masyarakat terkait dengan potensi ancaman bahaya yang ada di sekitar sehingga risiko bencana dapat dihindari.

Baca Juga: Waspada! BMKG Peringatkan Bahaya Fenomena La Nina di Indonesia
 
Di samping kesiapsiagaan di tingkat administrasi desa dan kelurahan, Lilik menyampaikan langkah-langkah yang harus disiapkan dari tingkat provinsi hingga kabupaten dan kota.
 
BNPB telah meminta pihak BPBD kabupaten dan kota untuk melakukan beberapa langkah strategi.
 
Pertama, rapat koordinasi kesipasiagaan menghadapi La Nina. Beberapa hal yang diharapkan untuk dibahas yaitu mengenai sosialisasi daerah rawan bencana, memastikan camat, lurah dan kepala desa untuk melakukan kesiapsiagaan di daerah masing-masing, memastikan organisasi perangkat daerah mempersiapkan sumber daya dalam kesiapsiagaan serta operasional pusat pengendali operasi (pusdalops) di BPBD.
 
Kedua, pihak BPBD dan instansi terkaut melakukan simulasi field training exercise sesuai dengan rencana kontinjensi yang ada.

Lilik tidak lupa menyampaikan rencana tersebut juga perlu memasukkan konteks ancaman bahaya lain, seperti Covid-19.

Baca Juga: PSBB Transisi DKI Jakarta: Kolam Renang dan Gym Mulai Besok Boleh Beroperasi
 
Ketiga, menghimpun dukungan sumber daya, khususnya sukarelawan dan dukungan lain.
 
Keempat, Susur sungai yang bertujuan untuk memastikan tidak ada potensi bahaya.
 
Kelima, menetapkan tempat evakuasi berbasis protokol Kesehatan.
 
Demikin juga pada kesiapsiagaan di tingkat provinsi, Lilik meminta BPBD di tingkat provinsi untuk melakukan rapat koordinasi, khususnya menghadapi La Nina.

Ia meminta seluruh pemerintah provinsi untuk memastikan seluruh bupati dan walikota untuk melakukan kesiapsiagaan di setiap daerah.
 
“Memastikan seluruh organisasi perangkat daerah provinsi sudah mempersiapkan sumber daya dalam mendukung kesiapsiagaan,” pesan Lilik.

Baca Juga: DKI Jakarta Kembali Terapkan PSBB Transisi, Anies Baswedan Klaim Kasus Positif Mulai Melandai
 
Kemudian, BPBD dan mitra terkait melakukan simulasi table top exercise sesuai dengan rencana kontinjensi yang sudah disiapkan serta menghimpun sukarelawan dan dukungan lain di tingkat provinsi.
 
Sementara itu, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, beberapa provinsi di Indonesia sudah memasuki musim hujan dan perlu mewaspadai hujan di atas normal.

Ia menyampaikan bahwa dampak intensitas curah hujan di atas normal yang dipengaruhi fenomena La Nina tidak sama di setiap wilayah. ***

Halaman:

Editor: Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x