JURNAL GAYA - Meski pandemi belum berlalu, namun geliat di industri penerbangan di Indonesia tak pernah surut.
Semangat di era new normal ini bisa dijajal saat maskapai penerbangan menjalankan Adaptasi Kebiasaan baru, dengan tren bertajuk CHSE atau Clenliness, Healthy, Safety and Environment.
Pada Rabu 9 Desember 2020, Tim Jurnal Gaya juga merasakan pengalaman terbang aman bersama Garuda Indonesia ini saat pelesir ke Joglo Semar (Yogayakarta, Solo dan Semarang).
Baca Juga: WOWW Andin Dipeluk Aldebaran! Siap-siap Baper Tingkat Dewa Lagi, Bocoran Ikatan Cinta Nanti Malam
Demi menjaga kesehatan para penumpang saat terbang, maskapai terbesar di Indonesia ini pun menjalankan protokol kesehatan ketat.
Prokes ketat ini bisa dirasakan mulai dari kita pertama kali menyambangi bandara hingga sesampainya di tempat tujuan.
Mengingat masih dalam kondisi pandemi Covid-19, penumpang diwajibkan untuk datang ke bandara lebih lama dari biasanya, yakni 4 jam sebelum keberangkatan. Kewajiban ini mesti dipatuhi karena kita harus melewati banyak proses sesuai prokes ketat Garuda Indonesia.
Baca Juga: Teaser Dicon Beredar di YouTube, Visual Jungkook BTS Dipuji Bak Malaikat! ARMY Serasa di Surga
Di Bandara Internasional Soekarno Hatta sendiri, semua penumpang yang akan bepergian pertama-tama harus melakukan validasi dokumen surat keterangan bebas virus Covid-19 yakni rapid test dan PCR test di bagian depan area bandara.