Network
JURNAL GAYA - Bupati Bogor Ade Yasin mengkonfirmasi siap menjalani pemeriksaan di Mapolda Jawa Barat hari ini, Selasa 15 Desember 2020 untuk mengklarifikasi ihwal kerumunan Front Pembela Islam (FPI) di Megamendung, Bogor pada 13 November 2020.
Baca Juga: Habib Rizieq Sudah Ditahan, Polda Jabar Kasus Megamendung Jalan Terus
"Iya besok (Selasa 15 Desember 2020) itu tergantung pertanyaan dari penyidik," ujar Ade Yasin, dikutip Jurnal Gaya dari ANTARA.
Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor itu mengaku akan kooperatif memenuhi panggilan polisi esok hari.
Baca Juga: Dalami Pelanggaran Prokes Megamendung, Penyidik Polda Jabar Bakal Panggil Habib Rizieq
Pasalnya, meski pada saat itu Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor tidak menerima pemberitahuan dan permohonan izin dari penyelenggara kegiatan, tapi ia bersama unsur forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor mengaku tetap melakukan koordinasi.
Baca Juga: Ridwan Kamil : 559 Warga Megamendung Langsung Rapid Swab, 20 Dinyatakan Positif Covid-19
"Kita akan koperatif. Kita juga tidak mau disalahkan dalam situasi seperti itu, karena kita juga sudah berusaha mengendalikan situasi sesuai prosedur," kata Ade Yasin.
Ia menyebutkan, saat itu Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor sudah melakukan upaya preventif dengan menyiagakan petugas gabungan saat kedatangan Pimpinan FPI Rizieq Shihab di Pondok Pesantren Agrokultural Markaz Syariat, Megamendung Bogor.
