Network
JURNAL GAYA – Masa pandemi COVID 19 banyak pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), dan ekonomi kreatif (ekraf) terkena dampak. Sebagian besar usaha mereka terjun bebas karena minimnya pembeli.
Baca Juga: Hati-hati Informasi Rekrutmen Karyawan Baru PT Pertamina, Itu Hoax!
Guna menyelamatkan mereka, Pemerintah Provinsi Jawa Barat berinovasi dengan membuat marketplace bernama borongdong.id. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar Dedi Taufik mengungkapkan melalui borongdong.id mereka diajak menjadi mitra dan memasarkan produknya disana.
"Akan ada banyak manfaat yang bisa diambil kalau bergabung dengan borongdong.id. Salah satunya kepastian akan pembeli," ujar Dedi dalam keterangan tertulis yang diterima Jurnal Gaya, Minggu 7 Februari 2021.
Baca Juga: Anggota Komisi XI DPR RI Sayangkan Sikap Represif Polisi ke Zaim Saidi Pendiri Pasar Muamalah Depok
Tak hanya kepastian pasar, Dedi menjamin adanya sejumlah keuntungan yang akan didapatkan pelaku UMKM dan ekraf. “Pertama, tidak perlu memiliki toko offline dan dengan barang secukupnya sudah dapat berjualan,” ujarnya.
Kedua, ditambahkan Dedi, tidak perlu repot mencari pembeli karena borongdong.id menargetkan pembeli yang memiliki daya beli baik. Ketiga, tidak perlu mengurus pengiriman dan menanggung biaya karena sudah termasuk fasilitas sistem.
Baca Juga: BMKG Prediksi Hujan Disertai Kilat Petir dan Angin Kencang Landa Jakarta Hari Ini
"Kemudian, target kami adalah ASN yang tersebar luas di wilayah Jabar. Keamanan produk pun terjamin. Transaksi berjalan praktis, cepat, dan mudah. Kami juga bekerja sama dengan pengiriman paket dan ekspedisi yang terpercaya," beber Dedi.
