Prajuritnya Tak Netral, Pangdam III/Siliwangi Siap Jatuhi Sanksi!

- 30 November 2020, 22:47 WIB
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto siap menindak tegas prajuritnya yang tidak bersikap netral dalam Pilkada serentak yang digelar di Jawa Barat pada 9 Desember mendatang.
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto siap menindak tegas prajuritnya yang tidak bersikap netral dalam Pilkada serentak yang digelar di Jawa Barat pada 9 Desember mendatang. /Yugi Prasetyo/Jurnal Gaya

JURNAL GAYA - Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto siap menindak tegas prajuritnya yang tidak bersikap netral dalam Pilkada serentak yang digelar di Jawa Barat pada 9 Desember mendatang.

Baca Juga: Ridwan Kamil Deklarasikan Pilkada Serentak 2020 di Jabar Aman

“Prajurit Kodam III/Slw dipastikan memegang teguh Netralitas TNI, dalam arti tidak akan memberikan dukungan kepada salah satu pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati peserta Pilkada,” tegas Pangdam disela-sela kunjungan ke KPUD dan Pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati Karawang Tahun 2020, di Kantor KPUD Karawang, Kabupaten Karawang, Senin 30 November 2020.

Prajurit yang tidak netral pun siap-siap menerima sanksi tegas dari Pangdam. “Kami akan memberikan sanksi yang tegas kepada prajurit yang melanggar Netralitas ini,” tegasnya.

Baca Juga: Pilkada Karawang Kian Memanas, Ada Paslon yang Ditagih Utang Bakso Hingga Rp 2,5 Juta

Nugroho mengatakan bahwa dalam beberapa hari ke depan, tepatnya pada 9 Desember 2020, Kabupaten Karawang akan menggelar Pilkada. “Keberhasilan Pemerintah dalam menyelenggarakan Pilkada yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) beserta jajarannya, perlu dukungan semua pihak, termasuk dukungan dan kontribusi dari pasangan calon dalam bentuk memberikan pemahaman politik kepada para pendukungnya,” bebernya.

Baca Juga: Pastikan Keamanan Akun Anda, Begini Cara Aktivasi Fitur Rekognisi Wajah dan Sidik Jari ShopeePay

Menurutnya, ada tiga faktor yang mempengaruhi tingkat kerawanan Pilkada, yakni profesionalisme KPUD dalam menyelenggarakan Pilkada, profesionalitas Badan Pengawas Pemilu atau Panitia Pengawas Pemilu serta unsur peserta Pilkada.

Selain itu, Pangdam juga mengajak masyarakat, khususnya para pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati Kabupaten Karawang untuk memberikan pendidikan politik kepada para pendukungnya agar bersama-sama menciptakan wilayah Kabupaten Karawang yang kondusif. “Sehingga pelaksanaan Pilkada berlangsung dengan aman, damai, sukses tanpa ekses dan menghasilkan pemimpin yang berkualitas,” harapnya. ***

Halaman:

Editor: Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x