"Secara prosedur sdh jelas salah, akibat terburu2. Perppu saja agar tak jd skandal berlarut2," tulis Fadli Zon.
Ada juga warganet yang mengaku bingung, jika salah satu pasal dihapus, untuk apa sidang kemarin?
"Bingung dah satu pasal di hapus abis di sahkan, trus nambah nya ampe 300 lembar, terus kmaren itu sbner nya sidang buat apa sii??" tulis @goemilar.
"Masih negara hukum? Hukum apa ? Bukankah undang-undang itu semacam kitab suci bagi sebuah negara yg berdasar hukum? Berdasarkan hukum apa??? Hukum auka2 penguasa???" tulis Mauliya.***